Stagnansi Indeks Persepsi Korupsi Indonesia
Dari hasil survey terakhir yang baru saja dirilis oleh Transparency Internasional, sebuah organisasi non-Pemerintah tingkat global yang sangat kredibel dan secara rutin melakukan survey mengenai korupsi kepada 180 negara, pada tahun 2021 Indonesia meraih Indeks Persepsi Korupsi (IPK) atau "Corruption Perception Index" (CPI) sebesar 38, atau hanya naik 1 poin dari capaian sebelumnya, dan masih jauh dari skor rata-rata global yaitu 43.
Walapun berbagai upaya Pemerintah Indonesia telah dilakukan untuk menekan tingkat korupsi dinegara ini, seperti mewajibkan seluruh BUMN untuk memiliki Sistem Manajemen Anti Penyuapan dan sertifikasi ISO37001 serta mengaplikasikan sistem tersebut kepada stakeholders nya, hingga berbagai upaya KPK, Pemerintah Pusat dan Daerah dalam keberhasilan mengidentifikasi dan memproses perkara-perkara korupsi hingga unsur pejabat terkait, stagnansi capaian skor CPI tersebut menunjukan perlunya dukungan yang lebih semua unsur dinegara ini, mulai dari lingkungan keluarga dimana peran orang tua harus mampu menjadi contoh melakukan kebiasaan-kebiasaan anti korupsi kepada anak-anaknya, lingkungan pendidikan dari PAUD hingga universitas, bahkan hingga kalangan profesional, konsultan, trainer, dan praktisi anti korupsi harus bersama-sama meningkatkan akselerasi penerapan budaya anti korupsi di negara ini, apalagi saat ini rencana pemindahan Ibu Kota Negara semakin dekat pada tahapan realisasi dan diprediksi memiliki nilai yang fantastis, lebih dari Rp 700 Trilliun! Mari jadikan pemindahan IKN tersebut menjadi pendorong bangkitnya perekonomian Indonesia, dan bukan menjadi bancakan para oknum-oknum koruptor.
Semoga bermanfaat & salam optimasi!
Get your professional certificates to boost your profile & career. Please visit www.orsi.web.id to gain more information regarding Supply Chain’s International Certification Programs. Thank you.